"Assalamualaikum teman-temanku semuanya, ini nomer baruku ya. Mohon disave , nomer yang lama bisa dihapus. Semoga kita bisa tetap berkomunikasi dan menjalin silahturahmi. Septi^^"
Ada salah satu sms balasan dari teman SMK yang dulu memang lumayan dekat denganku, sms itu selalu terngiang dalam ingatanku.
"Okey, sekarang pacarnya siapa nih?"
Mataku terbelalak kaget membaca balasannya, dalam hatiku bertanya "Apa iya pertanyaan itu begitu penting dari menanyakan keadaanku? Apa iya pertanyaan itu lebih utama daripada berkomunikasi untuk saling mengingatkan pada kebaikan? Apa iya pertanyaan itu lebih istimewa dari ribuan pertanyaan lain tentang diriku (misal : kuliah, kegiatan sehari-hari, atau dll) ?"