Untuk Hari Kemarin

Untuk hari kemarin yang pernah ada
Aku tak menganggapmu masa lalu

Untuk hari kemarin yang telah terlewati
Aku tak menganggapmu masa silam

Untuk hari kemarin yang sempat hadir
Aku tak menganggapmu masa kelam

Untuk hari kemarin...
Yang membuatku jatuh
Yang membuatku terluka
Yang membuatku kecewa
Yang membuatku tak berdaya

Untuk hari kemarin...
Terima kasih telah ada
Terima kasih telah banyak mengajariku

Sekarang...
Untuk hari ini aku bisa pergi melangkah darimu
Bukan berarti meninggalkanmu
Tak berarti pula melupakanmu
Hanya saja mungkin aku tak sering menengok ke arahmu

Untuk hari kemarin...
Aku menyebutmu pembelajar

*Septiaini Cahyaningtyas
*Selasa, 5 Agustus 2015. Di pekatnya rembulan